Apakah di tempat kalian sedang musim buah?
Di tempat saya, durian, elai, rambutan, langsat (duku), manggis, kapul, mangga, cempedak, saat ini sedang bertebaran di pinggir jalan.
Kalau saya sedang melintasi jalanan dengan kendaraan, pasti ada pohon dengan buah merah ranum bergerombol, yang bikin saya langsung menengok.
Ketika kecil Ibu pernah berkata, "kalau rambutan sudah memasuki musim panen artinya kita masuk musim buah."
Saya tidak paham teori ini bagaimana, tapi saat rambutan banyak beredar di pasaran, artinya buah-buah lain pun memasuki panen.
Saat ini pun, durian sedang ramai diperjualbelikan. Raja buah yang biasanya bernilai ratusan ribu, ketika musimnya kali ini, bisa saya dapatkan senilai 5K per buah untuk versi mungilnya.
Ugh, rasanya sempurna hidup bisa menikmati durian.
Apalagi kalau sebelumnya kalian nonton om-om bule di yutup yang geli banget makan durian, duh..rasanya ingin ta’ sodori terasi. Mending buat saya aja duriannya daripada mubazir begitu.
Omong-omong, saya memang pecinta buah. Biasanya nih, kalau memasuki musim buah, mereka yang bukan pecinta buah, yang semi pecinta buah, pasti doyan buah.
Sebagai pecinta buah, blog ini pun punya beberapa artikel tentang buah-buahan.
Saya juga senang membagikan foto-foto buah yang berhasil saya jepret sendiri di Instagram pribadi @lidhamaul.
(follow ya)
Baru-baru ini, saya sering banget memamerkan foto aneka durian dan buah-buahan unik di instastories @lidhamaul. Foto-fotonya bukan milik saya, melainkan milik seorang pembudidaya di pedalaman.
(follow ya)
Baru-baru ini, saya sering banget memamerkan foto aneka durian dan buah-buahan unik di instastories @lidhamaul. Foto-fotonya bukan milik saya, melainkan milik seorang pembudidaya di pedalaman.
Jujur, semua itu saya lakukan karena saya mupeng.
Ketik ulang lagi : mupeng.
M.U.P.E.N.G
#lemahakutu lihat buah-buahan unik.
Biar saya SS di sini:
Gimana, cakep kan?
Eksotis dan Indonesia banget.
Sedihnya, buah-buahan seperti ini tidak umum di perkotaan. Untuk mengeksplor daerah pedalaman itu tidak mudah, Ferguso. Setidaknya bagi saya ya, saat ini.
Cara amannya, ya menikmati musim buah yang ada saat ini.
Lalu, bagaimana kalau musim buah ini berakhir ya?
Maka, ada satu tempat yang udah kesohor, yang tidak diragukan lagi keberagaman buah-buahnya, yang saya, kamu, kita semua bisa kunjungi, yakni Taman Buah Mekarsari. Untuk menuju ke sana pun bisa dengan cara mudah lewat Traveloka.
Selain mengenal beragam buah-buahan unik, kita juga bisa belajar pembibitan, eksplor alam, dan menikmati arena wisata lainnya di Taman Buah Mekarsari, yang ada di Cileungsi-Jonggol.
Apa saja sih yang dapat dinikmati di Taman Buah Mekarsari?
Untuk bisa menikmati matoa, kita tidak harus bertolak dulu ke Papua. Untuk bisa menikmati nangkadak (nangka-cempedak), ramania (gandaria) atau durian aneh-aneh, tidak mesti juga kudu masuk pedalaman hutan belantara. Taman Buah Mekarsari sudah menyediakannya.
Selain aneka buah se-nusantara, ada pula buah-buahan yang berasal dari luar negeri. Biasanya, buah-buahan ini ditanam selain untuk menambah varian sekaligus diadaptasikan dengan iklim tropis dan seterusnya untuk dibudidayakan, bisa dengan dikawinkan dengan buah-buahan lokal.
Selain aneka buah se-nusantara, ada pula buah-buahan yang berasal dari luar negeri. Biasanya, buah-buahan ini ditanam selain untuk menambah varian sekaligus diadaptasikan dengan iklim tropis dan seterusnya untuk dibudidayakan, bisa dengan dikawinkan dengan buah-buahan lokal.
Asyik banget kan.
Pernah melihat melon kotak yang dibudidayakan di Jepang? Kreatif kan ya. Tidak hanya melon kotak, adapula melon berbentuk segitiga dan bintang, semua itu bisa dilhat di green house yang ada di Taman Buah Mekarsari.
Selain ngiler ketika melihat buah, pernahkah kalian berpikir untuk menanamnya? Beberapa orang yang saya jumpai, meski bukan fruit addict, tapi sangat gemar mengoleksi tanaman buah. Misalnya, lemon, atau jeruk nagami yang sering dijadikan koleksi tabulampot (tanam buah dalam pot). Di Taman Buah Mekarsari, juga dijajakan aneka pembibitan, bagi kalian (dan juga saya) yang senang menanam. Bibit yang disediakan ini misalnya : jambu air, jambu kristal, durian, belimbing atau pun buah yang jarang seperti buni. Jadi, selain mencicipi buah juga bisa pulang membawa buahnya plus biji dan akarnya sekalian.
3. ARENA PERMAINAN
Buah,buah,buah melulu? Pastinya tidak.
Buah,buah,buah melulu? Pastinya tidak.
Mekarsari adalah memang taman buah, namun juga menyediakan wisata lainnya bagi para penikmat rekreasi. Ada lembah bermain untuk anak, seperti boom boom car, mini gokart, mono rail atau fancy trail.
Sementara untuk orang dewasa yang senang menguji adrenalin, disediakan pula arena outbond, seperti flying fox, the pointball.
Nah, tambahannya nih, terakhir yang terbaru di Taman Buah Mekarsari, ada Wahana 3D Art. Kalau bahas 3D, dimana-mana wahana 3D sedang ramai menjadi salah satu tempat kunjungan favorit ya kan.
Tidak hanya makan buah yang bisa menyegarkan, main air pun bikin segar.
Ya iya lah.
Di Taman Buah Mekarsari ada danau alami yang bisa dipakai untuk berwisata air dengan menggunakan fasilitas yang telah disediakan. Ada banana boat, giant bubble, water bike, fruity bike, rolling donut atau pun perahu naga. Wow. Saya ngebayangin enak banget nih, apalagi menggandeng orang terkasih dan keluarga.
L I B U R A N S E R U
Kejadian minggu ini:
Tok-tok-tok
Ternyata anak-anak tetangga mengetuk pintu.
“Tante, boleh minta rambutannya?”
“Hah! ooh jangan ya belum masak.”
“Nggak kok Tante, udah masak.”
“Kalian tahu dari mana? Jangan ya, belum merah.”
“Tapi itu ada yang kuning kok Tante. Itu juga manis kok.”
“Hah! Kalian ngintai ya?”
Duh, rasanya pengen bawa anak-anak tetangga ini ke Taman Buah Mekarsari aja deh. Kenapa?
Memang seru pergi Taman Buah Mekarsari ketika belum saatnya musim buah atau musim buah di kota sudah berakhir (kayak event aja ya, pake berakhir)
Tapi ingat, ketika musim buah, dan kita berada di Taman Buah Mekarsari bakalan lebih terwew-wew-wew lagi. Bagaimana tidak, buah-buahan melipah, bisa booking pohonya sekalian, kalau lagi musim rambutan, booking pohon rambutan, sambil bawa anak-anak (tetangga) dan keluarga. Karena sensasi memetik langsung dari pohon itu memang beda.
Lalu setelah itu santai-santai di kabin dan rumah pohon. Mau berkemah bersama keluarga? Juga bisa, dan tak lupa menyusuri area-area kebun dengan sepeda atau pun sepeda roda tiga. Rasanya semua istimewa saat di Taman Buah Mekarsari. Tinggal menyiapkan waktu terbaik, kondisi prima, lalu melancong ke Taman Buah Mekarsari.
***
-----------
Foto-foto TBM : sumber resmi Taman Buah Mekarsari
Salam,Foto-foto TBM : sumber resmi Taman Buah Mekarsari
Lidha Maul
Ah liat foto-foto buahnya bikin ngiler, ada manggis merah, saya belum pernah coba
BalasHapusjadi pengen kesana nih
BalasHapusKalau saya kesana, yang paling saya sukai hanya arena permainan. Kalau buah, kurang begitu suka. Karena ditempat saya kalau bicara soal buah sudah melimpah ruah, rambutan dan duren banyak sekali.
BalasHapusIya banyak pilihan ya bang di Mekarsari.
HapusKhusus durian di Balikpapan atau di kota lain, aku sering seperti kehilangan minat.
BalasHapusMengapa?
... karena suka membandingkan dengan yang di Sumatera, hahaha ;)
Belum pernah makan buah durian yang nendang melebihi durian Sumatera apalagi yang masak pohon, alamak!
Catat: belum pernah, bukan gak mau makan ya.
Itulah jeleknya akutu.
Kayaknya kudu ke TBM nih, siapa tahu durian di sini lebih segalanya!
Aamiin...
durian addict sering bilang gitu ya, makanya ada mereka yg berkelana demi mencari durian lain. Nggak heran sih, kalau sudah ketemu yg pas di lidah emang beda. Nah, kalau kasusku nemu jambu air yg sampai hari ini nggak pernah kutemukan lagi saking enaknya.
HapusKayaknya kita jalan2 aja yuk ke Mekarsari, enak bisa petik buah sendiri. Eksklusif!
Duluuu banget, pernah ke Taman Buah Mekarsari saat gathering kantor. Sekarang ada wahana permainannya.
BalasHapuswahhh seru bangettt.. pengen kesana lalu metik buahnya dan langsung di makan pasti lebih segar deh..
BalasHapusWould you like to follow each other? If the answer is yes, please follow me on my blog & I'll follow you back.
http://www.okcheori.com
libur akhir tahun kemarin saya dan keluarga sempet main ke sini lho mbak. tapi mungkin karna pilih paket yang minimalis jadi tidak ketemu buahnya. huft..
BalasHapusAku kepingin manggis merahnya mbaa.... Huhuhuhu
BalasHapusSeruuu banget pasti ya Mbak camping di Taman Buah Mekar Sari ini. Itu rumah pohonnya unik banget, dan ini jadi surga banget ya buat fruit lovers, duuhh jadi pengen
BalasHapusAisssh buahnya segar dan menggoda, rasanya ingin dipetik dan dimakan euy
BalasHapusDari dulu sering lihat iklan taman buah mekarsari ini. Tapi belum kesampaian sampai sekarang. Semoga suatu hari nanti deh. Apalagi pas baca artikel ini ikutan mupeng.
BalasHapusduuhh jadi pengen makan duren nih liat foto-fotonya. btw dirumahku kan ada jambu air ya, dia udah dipotong berali pohonnya, terus tumbuh. bahkan dengan batang gundul yang emang sengaja digundulin pun dia tetap tumbuh subur dan berbuah banyak. Luar biasa ya tanah kita ini haha. Pengen main ke Mekar sari ah someday karena emang belum perna sekalipun kesana hehe.
BalasHapusWaaaah mbak asik banget yaaa main main ke taman buah mekarsarii. Kan jadi mupeeng hehehe seger gtu liat mangga kwenii hikss. . Jd pengen mangga, disini mangganya rasanya gak seger, mahal pulaa harganya 10 kali lipat lebih mahal :" kok jd curhat yaa hehehe tfs mbaak 😁
BalasHapusBuah-buah yang dipajang di blog ini unik, ada yang bedlum saya lihat langsung. Pengen ajak keluarga ke Mekarsari. Asyik jika bisa belajar dan mengamati mengenai buah, plus makan buah dan ikut wahananya. Di sana juga disediakan penginapan? Tempat seluas itu tak bisa dijelajahi dalam sehari. Pastinya bikin betah.
BalasHapusWAAAH eksotis sekaliii warna-warni, pasti enak :D
BalasHapus